Diberdayakan oleh Blogger.

Jumat, 20 November 2015

Bahasa Pemrograman

Share & Comment
Bahasa Pemrograman

BASIC

BASIC, adalah singkatan dari Beginners’ All-purpose Symbolic Instruction Code adalah sebuah kelompok bahasa pemrograman tingkat tinggi. Secara harfiah, BASIC memiliki arti "kode instruksi simbolis semua tujuan yang dapat digunakan oleh para pemula". Memang, istilah "Bahasa BASIC" di sini juga bisa diartikan menjadi bahasa untuk pemula, atau dengan kata lain, disebut sebagai bahasa dasar, tapi hal tersebut dirasa kurang tepat, mengingat BASIC dapat juga digunakan oleh para pemrogram ahli.
BASIC pertama kali dikembangkan pada tahun 1963 oleh John George Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz yang berasal dari Dartmouth College, untuk mengizinkan akses terhadap komputer bagi para mahasiswa jurusan selain jurusan ilmu eksakta. Pada waktu itu, hampir semua komputer membutuhkan perangkat lunak, dan waktu itu belum ada perangkat lunak yang dijual secara bebas, sehingga hanya orang-orang tertentulah yang dapat menggunakan komputer, yakni para matematikawan dan ilmuwan, karena mereka dapat membangun perangkat lunak sendiri. Bahasa BASIC, setelah diciptakan menjadi menjamur dan banyak dimodifikasi. Bahasa BASIC menjadi bahasa yang paling populer digunakan pada komputer mikro pada akhir tahun 1970-an dan komputer rumahan pada tahun 1980-an. Dan hingga saat ini, menjadi bahasa yang dialeknya beberapa kali berevolusi.

Contoh progam

Berikut ini adalah contoh program yang ditulis dalam bahasa Visual BASIC
 Private Sub Command1_Click()
    Dim a, b As Integer
    a = txt1.Text
    b = txt2.Text
    txt3.Text = a + b
    txt4.Text = a / b
    txt5.Text = a - b
    txt6.Text = a * b
    txt7.Text = a ^ b
 End Sub

 Private Sub Command2_Click()
    txt1.Text = ""
    txt2.Text = ""
    txt3.Text = ""
    txt4.Text = ""
    txt5.Text = ""
    txt6.Text = ""
    txt7.Text = ""
 End Sub

 Private Sub Command3_Click()
    End
 End Sub 

C % C++


Ada banyak sekali bahasa pemrograman di dunia ini, dan salah satu bahasa pemrograman tertua dan sampai sekarang masih tetap dipakai adalah bahasa pemrograman C dan C++.

Setiap programmer dituntut agar bisa mempelajari banyak bahasa pemrograman, namun agar lebih focus mendalami satu bahasa pemrograman saja tidak apa-apa. Karena pada dasarnya, jika sudah ahli satu bahasa maka dia akan lebih mudah untuk memahami bahasa yang lain. Dan ini merupakan syarat wajib yang dibutuhkan untuk menjadi seorang programmer.

Pada kesempatan kali ini, saya akan mencoba memaparkan secara detail apa itu bahasa pemrograman C dan C++ serta contoh kodingnya. Namun, sebelum kita melangkah lebh jauh, ada baiknya teman-teman pahami dulu apa bedanya program, pemrograman, dan programming.


Secara umum, bahasa program C dan C++ adalah suatu bahasa pemrograman. Bahasa C dan C++ termasuk sebagai bahasa pemrograman tingkat menengah, maksudnya bahasa C dan C++ bisa dipelajari dengan lebih mudah karena mudah dimengerti tetapi mempunyai kemampuan yang tinggi.

STRUKTUR PEMROGRAMAN BAHASA C DAN C++

Header file
Main( )
{
Deklarasi;
Statement;
}

Perintah-perintah dasar

C++ = cout << data;

C = printf(“format data”, data);
Ada sedikit perbedaan syntax dalam menkoding program dengan bahasa C atau C++. Dan contoh programnya seperti berikut:

BAHASA PEMROGRAMAN C
#include<stdio.h>
Int main()
{
printf(“Hore aku bisa memprogram!”) ;
}


BAHASA PEMROGRAMAN C++
#include<iostream.h>
Int main()
{
cout << “Hore aku bisa memprogram!”;
return 0;
}
Perlu diingat, agar anda bisa memprogram atau menuliskan kode, kamu harus memerlukan namanya compiler, tanpa compiler kamu tidak akan menghasilkan program apa-apa. Dan compiler sendiri ada banyak jenis. Ada yang untuk pemrograman console dan pemrograman visual. Untuk yang sederhana bisa memakai yang jenis console.

COBOL

COBOL adalah bahasa pemrograman komputer, digunakan oleh orang yang akan memberikan instruksi-instruksi kepada komputer untuk menyelesaikan persoalan bisnis. karena orientasinya pada suatu masalah, bahasa ini sering disebut juga dengan istilah Problem Oriented Language. COBOL merupakan High Level Language, bahasa awam yang ditulis menggunakan instruksi dalam bahasa inggris.
COBOL hampir dapat digunakan pada semua komputer yang tersedia kompiler COBOLnya. COBOL diciptakan pada tahun 1959.Pengembangan bahasa COBOL selanjutnya dilakukan oleh suatu group yang disebut CODASYL, singkatan dari COnference on DAta SYstem Language.
Bahasa COBOL pertama kali diperkenalkan secara resmi atau formal pada bulan Januari 1960. Versi dari bahasa COBOL ini disebut dengan COBOL-60. Dan diperbaharui pada tahun 1965 .
Program bahasa COBOL merupakan program terstruktur , yaitu program yang strukturnya jelas, mudah dibaca, dan mudah dipelajari, dan baik untuk dokumentasi.
contoh program COBOL :



     

       IDENTIFICATION
DIVISION.


       PROGRAM-ID. T2202.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       DATA DIVISION.
       WORKING-STORAGE SECTION.
           01 NAMA PIC X(30).
           01 NPM PIC X(8)
           01 KELAS PIC X(5).
           01 KAMPUS PIC X(30).
       01 ISIMENU.
           02 JARI PIC 99V99.
           02 LLINGKARAN PIC 99999V99.
           02 ALAS PIC 99V99.
           02 TINGGI PIC 99V99.
           02 LSEGITIGA PIC 99V99.
           02 PANJANG PIC 99V99.
           02 LEBAR PIC 99V99.
           02 LPERPANJANG PIC 99999V99.
       01 PILIH PIC 9.
       01 HASIL.
           02 OHASIL PIC ZZZZZ.99.
       SCREEN SECTION.
       01 HAPUS-LAYAR.
           02 BLANK SCREEN.
       01 LAYAR-MENU.
           02 LINE 3 COLUMN 20 VALUE 'MENU'.
           02 LINE 4 COLUMN 20 VALUE '1). MENGHITUNG LUAS LINGKARAN'.
           02 LINE 5 COLUMN 20 VALUE '2). MENGHITUNG LUAS SEGITIGA'.
           02 LINE 6 COLUMN 20 VALUE '3). MENGHITUNG LUAS P.PANJANG'.
           02 LINE 7 COLUMN 20 VALUE '4). SELESAI/KELUAR'.
           02 LINE 10 COLUMN 20 VALUE 'PILIH = '.
       01 BDATA.
           02 LINE 3 COLUMN 20 VALUE 'PERHITUNGAN '.
           02 LINE 4 COLUMN 20 VALUE 'MATEMATIKA'.
         
       PROCEDURE DIVISION.
       MULAI.
           DISPLAY (2,3) "NAMA   : ".
           ACCEPT NAMA.
           DISPLAY (3,3) "NPM    : ".
           ACCEPT NPM.
           DISPLAY (4,3) "KELAS  : ".
           ACCEPT KELAS.
           DISPLAY (5,3) "KAMPUS : ".
           ACCEPT KAMPUS.
       MENU.
           DISPLAY HAPUS-LAYAR.
           DISPLAY LAYAR-MENU.
           ACCEPT PILIH.
           DISPLAY HAPUS-LAYAR.
       SELEKSI.
           IF PILIH = 1 GO TO LINGKARAN.
           IF PILIH = 2 GO TO SEGITIGA.
           IF PILIH = 3 GO TO PERPANJANG.
           IF PILIH = 4 GO TO SELESAI.
       SEGITIGA.
           DISPLAY HAPUS-LAYAR.
           DISPLAY BDATA.
           DISPLAY (5,20) 'NAMA  :', NAMA.
           DISPLAY (6,20) 'KELAS :', KELAS.
           DISPLAY (8, 10)'===MENGHITUNG LUAS SGITIGA==='.
           DISPLAY (9, 13) 'ALAS ='.
           ACCEPT ALAS.
           DISPLAY (10, 13) 'TINGGI ='.
           ACCEPT TINGGI.
           COMPUTE LSEGITIGA = ALAS * TINGGI / 2.
           MOVE LSEGITIGA TO OHASIL.
           DISPLAY (12, 14) 'LUAS SEGITIGA = '
           DISPLAY (12, 30) OHASIL.
           DISPLAY (20, 12) ' '.
           STOP 'TEKAN ENTER UNTUK MELANJUTKAN'.
           GO TO MENU.
       LINGKARAN.
           DISPLAY HAPUS-LAYAR.
           DISPLAY BDATA.
           DISPLAY (5,20) 'NAMA  :', NAMA.
           DISPLAY (6,20) 'KELAS :', KELAS.
           DISPLAY (8, 10)'===MENGHITUNG LUAS LINGKARAN==='.
           DISPLAY (9, 13) 'JARI-JARI : '.
           ACCEPT JARI.
           COMPUTE LLINGKARAN = 3.14 * JARI * JARI.
           MOVE LLINGKARAN TO OHASIL.
           DISPLAY (13, 15) 'LUAS LINGKARAN = '.
           DISPLAY (13, 30) OHASIL.
           DISPLAY (20, 12) ' '.
           STOP 'TEKAN ENTER UNTUK MELANJUTKAN'.
           GO TO MENU.
       PERPANJANG.
           DISPLAY HAPUS-LAYAR.
           DISPLAY BDATA.
           DISPLAY (5,20) 'NAMA  :', NAMA.
           DISPLAY (6,20) 'KELAS :', KELAS.
           DISPLAY (8, 10)'===MENGHITUNG LUAS PERSEGI PANJANG==='.
           DISPLAY (9, 13) 'PANJANG :'.
           ACCEPT PANJANG.
           DISPLAY (10, 13) 'LEBAR :'.
           ACCEPT LEBAR.
           COMPUTE LPERPANJANG = PANJANG * LEBAR.
           MOVE LPERPANJANG TO OHASIL.
           DISPLAY (13, 15) 'LUAS PERSEGI PANJANG = ',
           DISPLAY (13, 35) OHASIL.
           DISPLAY (20, 12) ' '.
           STOP 'TEKAN ENTER UNTUK MELANJUTKAN'.
           GO TO MENU.
       SELESAI.
           STOP RUN.

FORTRAN

Fortran merupakan salah satu bahasa pemrograman yang cukup tua, lahir pada tahun 1957 dari sebuah tim yang dipimpin oleh John W. Backus. FORTRAN yang merupakan singkatan dari Formula Translation.
          Dikembangkan pada 1954 hingga 1956 oleh John Backus dan staff IBM yang lain. FORTRAN (FORmula TRANslator) merupakan bahasa level tinggi yang pertama. FORTRAN pada mulanya didesain untuk mengekspresikan humus matemática dan maíz merupakan bahasa matemática yang paling banyak digunakan. Bahasa ini juga berguna untuk aplikasi bisnis yang kompleks, seperti perkiraan (forecasting) dan pemodelan. Namur karena tidak mampu manangani operasi input/output atau pemrosesan file dalam volume besar, maka bahasa FORTRAN tidak digunakan untuk masalah bisnis yang biasa.
          Saat ini perkembangan bahasa pemrograman FORTRAN cukup pesat, dengan lahirnya Fortran 77 dan Fortran 90 telah membuat bahasa ini menjadi leader dalam hal pemrograman numerik. Tidak heran banyak programmer dalam bidang komputasi masih tetap menggunakan bahasa pemrograman Fortran untuk menyelesaikan masalah numerik.


Fortran adalah salah satu bahasa pemrograman komputer penting. Fortran dikembangkan pada tahun 1950an oleh International Business Machines Corporation (IBM) dan terutama ditujukan untuk aplikasi ilmiah dan teknik.
Sejak pertama kali didesain, Fortran terus digunakan untuk keperluan komputasi ilmiah dan numerik, terutama di bidang-bidang seperti ilmu komputasi dan pemodelan iklim. Kenyataan ini membuat Fortran menjadi bahasa pemrograman yang paling umum digunakan untuk aplikasi numerik. Sebagian orang berpendapat Fortran mencapai popularitasnya karena dibuat mendahului bahasa pemrograman lainnya. Sebab lain, bahasa pemrograman ini terus disempurnakan serta ditambahkannya berbagai fitur yang berguna bagi aplikasi sains dan teknik.
Fortran juga banyak digunakan karena mempertahankan kompatibilitas dengan versi lama meskipun telah bermunculan versi yang lebih baru. Bahasa ini juga memiliki kompiler yang mampu menangani kode lebih cepat, sehingga sangat cocok untuk penggunaan ilmiah. Sebuah tim programer IBM yang dipimpin oleh John Backus, dianggap sebagai peletak pondasi Fortran dan memperkenalkan kompiler pertama pada tahun 1957.
Pada awalnya Fortran diciptakan untuk komputer IBM 704. Dengan struktur kontrol dan komponen input/output bahasa ini segera mencapai popularitas. Segera, tim ini memperkenalkan kompiler lain yang dirancang untuk digunakan pada model komputer IBM lainnya. Dalam waktu singkat, produsen lain merasa harus membuat compiler Fortran yang sesuai dengan komputer mereka sendiri sehingga pada tahun 1960an telah terdapat puluhan kompiler. Sayangnya, penciptaan kompiler berbeda yang begitu banyak menyebabkan masalah kompatibilitas.
Pada tahun 1966, masalah kompatibilitas berhasil ditangani setelah terbentuknya American national standard. Namun, hal ini tidak sepenuhnya membendung terjadinya variasi. Segera, standardisasi lebih lanjut diperlukan sehingga lahirlah apa yang disebut Fortran 77. Salah satu fitur yang membuat Fortran menonjol adalah karena portabilitas yang mudah. Fortran juga relatif mudah dikuasai sehingga orang yang tidak memiliki latar belakang komputer bisa mempelajarinya pula.
Saat ini perkembangan bahasa pemrograman FORTRAN cukup pesat, dengan lahirnya Fortran 77 dan Fortran 90 telah membuat bahasa ini menjadi leader dalam hal pemrograman numerik. Tidak heran banyak programmer dalam bidang komputasi masih tetap menggunakan bahasa pemrograman Fortran untuk menyelesaikan masalah numerik.
ü  Bahasa Pemrograman FORTRAN memiliki kelebihan dan kekekurangan  :
Kelebijan Bahasa Pemrograman FORTRAN
  • FORTRAN bisa menangani ekspresi matemática dan logika yang kompleks. Pernyataanya cukup pendek dan sederhana.
  • Program FORTRAN yang dikembangkan pada satu tipe komputer bisa dengan mudah dimodifikasi agar bisa bekerja pada tipe yang lain.
 Kekurangan Bahasa Pemrograman FORTRAN
  • FORTRAN tidak menangani operasi input dan output pada peralatan penyimpanan seefisien bahasa lain yang levelnya lebih tinggi
  • Memiliki keterbatasan untuk mengekspresikan dan memproses data nonnumerik
  • Tidak bisa dibaca atau dipahami semudah bahasa level tinggi yang 
           Terdapat beberapa hal yang menjadikan bahasa pemrograman Fortran lebih unggul dibandingkan dengan bahasa pemrograman lain yaitu,
  1. proses eksekusi / kompilasi program yang cukup cepat.
  2. metode penulisan program sangat fleksibel, setiap bagian blok program dapat ditulis secara tidak berurutan.
  3. mendukung teknik kompilasi secara menyeluruh (all compilation), maksudnya misalkan kita memiliki 5 buah file Fortran yang saling berhubungan maka semua file tersebut dapat langsung dikompilasi semua dalam satu perintah dengan bantuan makefile yang kita buat, bagian ini akan dijelaskan pada bab yang akan datang.
  4. memilki kompilator (compiler) yang cukup banyak berkembang.
 Masih banyak keunggulan yang dimiliki oleh bahasa pemrograman ini yang mungkin dapat dirasakan ketika kita membuat program. Pada bab selanjutnya akan dibahas mengenai cara kompilasi dan beberapa contoh program dalam bahasa Fortran dan juga bahasa C.
ü  Mengenal Dasar Bahasanya
1.      Mengenal Operator Fortran
Anda pasti sudah tahu operator-operator matematika seperti tambah, kali, kurang, bagi dan sebagainya. Operator pada Fortran juga sama dengan operator matematika yaitu:

** = Pangkat
* = Kali
/ = Bagi
+ = Penjumlahan
- = Pengurangan

Selain operator matematika, ada juga operator Logika, yaitu:

Lebih kecil = .LT.
Lebih kecil atau sama dengan = .LE.
Sama dengan = .EQ.
Tidak sama dengan = .NE.
Lebih besar = .GT.
Lebih besar ata sama dengan = .GE.

Selain Operator Logika, ada lagi satu, namanya Operator Relasional.. #Apa Tuh?#  Operator relational adalah operator yang saling berhubungan antara pernyataan 1 dan pernyataan 2. Operator Relasional antara lain :

Pengingkaran = .NOT.
Atau (salah satu yang benar) = .OR.
Dan (semuanya harus benar) = .AND.
2.       Mengenal variabel

Variabel dalam Fortran ada 5 tipe:

1. Variabel integer = bilangan bulat, memori nya 2 byte atau 4 byte, defaultnya 4 byte
2. Variabel Real ketepatan tunggal = menyimpan nilai pecahan 4 byte
3. Variabel Real ketepatan Ganda = menyimpan pecahan 8 byte (Real8)
4. Variabel karakter = Menyimpan variabel karakter 4 byte
5. Variabel Logika = Nilai logika, seperti : .TRUE. , .FALSE.
3.      Mengenal Format Fortran

Dalam Fortran ada 3 format tipe, yaitu:
1. Format tipe I
Tipe I digunakan untuk membaca atau menulis data bilangan bulat, yaitu INTEGER.
BU : nIw

Keterangan :
n = cacah format I
w = banyak kolom yang dipakai hasil data

Contoh :
READ(*,100) IDATA, IHASIL
100 FORMAT (I5,I5)

Penulisan (I5,I5) bisa disederhanakan menjadi (2I5)

2. Format tipe F
Tipe F dipakai untuk membaca atau menuliskan data-data yang real
BU: nFw.d
Keterangan:
n = cacah format F
w = banyak kolom yang dipakai oleh data
d = cacah digit di belakang titik desimal.

Contoh:

READ(*,100) X1, X2
100 FORMAT(F4.2,F4.2)
Atau
100 FORMAT(2F4.2)
c. Format tipe E
tipe E dipakai untuk membaca atau menuliskan data-data yang REAL dengan cara EXPONENT.
BU: nEw.d
Keterangan :
n= cacah format E
w= banyak kolom yang dipakai oleh data
d= cacah digit dibelakang titik decimal
contoh:
READ (*,100) X1, X2
100 FORMAT(E4.2,E4.2)
Atau
100 FORMAT(2E4.2)
4.      PEMASUKAN ATA PEMBACAAN DATA

1. Read (*,*) = Pembacaan variabel kosong (sembarang), program berhenti sampai ditekan <enter>
2. Read(*,*) v1 = Pembacaan variabel v1 pada device keyboard
3. Read (11,*) v1,v2 = Pembacaa variabel-variabel v1 dan v2 pada device nomor 11 (sebagai file) dengan FORMAT BEBAS
4. Read (22,10)v3 = pembacaan variabel v3 pada device nomor 22 (Sebagai file) dengan FORMAT no 10.
5. Read(*,'(A)') S = Pembacaan variabel S (dalam hal ini sebagai string) dengan FORMAT (A), yaitu format alphanumeric.

Penulisan FORMAT dengan nomor 10 seperti dituliskan pada tabel di atas, dapat berbentuk seperti di bawah:
10 FORMAT(A) , bila v3 merupakan variabel CHARACTER
10 FORMAT(I3) , bila v3 merupakan variabel INTEGER
10 FORMAT(F12.7) , bila v3 merupakan variabel REAL
5.      Keluaran atau penayangan satu ata beberapa data
Write(*,*) = Penulisan variabel kosong(Sembarang) di monitor yang berarti penulisan 1 baris kosong (loncat 1 spasi)
2. Write (*,*) v1 = penulisan variael v1 pada device layar monitor (tanda (*) disebelah kiri artinya menggunakan output device standar, yaitu monitor) dengan FORMAT bebas.
3. Write(33,*) v1,v1 = penulisan variabel-variabel v1 dan v2 pada device nomor 33 (Sebagai file) dengan FORMAT bebas
4. Write(33,10)v = Penulisan variabel v3 pada device omor 33(Sebagai file) dengan FORMAT nomor 10.
5. Write(*,'(A,$)')S = Penulisan variabel S (dalam hal ini sebagai STRING) dengan format (A,$), sebagai format untuk menuliskan variabel berjenis karakter atau alphanumeric tanpa turun 1 spasi ke bawah.
6.      Memahami aturan Penulisan Fortran
-          Jumlah kolom (total) per-baris yang dapat ditulisi oleh kode program adalah 80 buah.
-          Kolom pertama merupakan Komentar atau metacommand (C, *).  Jika kolom pertama diisi oleh karakter ‘C’ atau ‘*’, maka baris tersebut dialokasikan sebagai ‘comment’.
-          Kolom 1 sampai 5 untuk penulisan label statement berupa angka (line number).  Penulisan ‘nomor baris’ (line number) dengan ketentuan rapat kanan,
-          Kolom 7 sampai 72 untuk penulisan Statement FORTRAN / yang dapat dieksekusi (executable lines)
-          Kolom 6 untuk indikasi sambungan dari baris sebelumnya.  Jika baris perintah di atas (no. 4) tidak mencukupi, maka jumlah baris dapat ditambah (sampai maksimum 6 baris) di bawahnya dengan cara : mengisi kolom ke-6 dengan karakter ‘C’ atau ‘*’.
-          Kolom 73 sampai 80 tidak digunakan   
 

PASCAL

Pascal adalah bahasa pemrograman yang pertama kali di buat oleh Profesor Niklaus Wirth, seorang anggota International Federation of Information Processing (IFIP) pada tahun 1971. Dengan mengambil nama dari matematikawan Perancis, Blaise Pascal, yang pertama kali menciptakan mesin penghitung, Profesor Niklaus Wirth membuat bahasa Pascal ini sebagai alat bantu untuk mengajarkan konsep pemrograman komputer kepada mahasiswanya. Selain itu, Profesor Niklaus Wirth membuat Pascal juga untuk melengkapi kekurangan-kekurangan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu

Tipe Data


Dalam bahasa Pascal terdapat beberapa jenis tipe data yang bisa digunakan untuk sebuah variabel atau konstanta pada program. Tipe Data tersebut antara lain adalah
Tipe Data Deskripsi (range variabel)
Byte angka dari 0 sampai 255
Integer angka dari -32768 sampai 32767
Real semua nilai pecahan dari 1E-38 sampai 1E+38
Boolean nilai TRUE atau FALSE
Char semua karakter dari tabel ASCII
String semua huruf, spasi, frasa

Contoh program Hello World menggunakan bahasa pascal adalah sebagai berikut:
Program HelloWorld;
begin
   writeln('Hello world');

end. 
1. Program bagi pemula dengan struktur biasa
Program Contoh_Awal;
Uses CRT;
Var i,j,k : integer;
Begin
ClrScr;
Write(‘masukkan nilai i dan j : ‘);
Readln(i,j);
k:=i+j;
Writeln(‘nilai k : ‘,k);
Readln;
End.

2. Program bagi pemula dengan struktur biasa
Program ContohInteger;
Uses CRT;
Var y : Integer;
p : Real;
X : Real;
Begin
y := 5;
p := 6;
x := y + p;
Writeln(‘Nilai X adalah :’,x:4:1);
End.

3. Program untuk menginput sejumlah variabel dan menampilkannya
Program Contoh_Variabel;
Uses crt;
Var
Nama : string[15];
Jumlah,harga : Longint;
Nilai : real;
Begin
ClrScr;
{Memasukkan data}
Nama:=’Semen’;
jumlah:=10;
harga :=250000;
Nilai :=Harga * Jumlah ;
{Menampilkan Data yang Telah Diproses}
writeln(‘Nama Barang:’,Nama);
writeln(‘Jumlah:’,Jumlah);
writeln(‘Harga:’,Harga);
writeln(‘Nilai Barang:’,Nilai);
Readln;
end.

Java

 Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web.

Kelebihan

  • Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebabnya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
  • OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek)
  • Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.
  • Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.
  • Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).

    Kekurangan

  • Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
  • Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
  • Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.

contoh pemrograman dasarnya :


1. Tipe Int
class ContohPerhitungan {
public static void main(String[] args) {
byte a = 1;
short b = 2;
int c = 3, d;
d = a + b + c;
System.out.println(“Hasil = ” + d);
}
}
Hasilnya :
Hasil = 6
2. Tipe Double
class KelilingLingkaran {
public static void main(String[] args) {
double pi = 3.1416;
double r = 2.12;
double keliling;
keliling = 2 * pi * r;
System.out.println(“Keliling lingkaran = ” + keliling);
}
}
Hasilnya :
Keliling lingkaran = 13.320384
3. Tipe Char
class DemoKarakter2 {
public static void main(String[] args) {
char ch = ‘A';
System.out.println(“ch = ” + ch);
ch++;   //sama dengan ch = ch + 1;
System.out.println(“ch = ” + ch);
}
}
Hasilnya :
ch = A
ch = B
4. Tipe Boolean
class DemoBoolean1 {
public static void main(String[] args) {
boolean b;
b = true;
System.out.println(“Nilai b = ” + b);
if (b) {
System.out.println(“Statemen ke-1 dieksekusi”);
}
b = false;
System.out.println(“Nilai b = ” + b);
if (b) {
System.out.println(“Statemen ke-2 tidak akan dieksekusi”);
}
if (!b) {
System.out.println(“Statemen ke-3 dieksekusi”);
}
System.out.println(“5 <= 10 mengembalikan nilai ” +
(5 <= 10));
System.out.println(“4 > 6 mengembalikan nilai ” + (4 > 6));
}
}
Hasilnya :
Nilai b = true
Statemen ke-1 dieksekusi
Nilai b =  false
Statemen ke-3 dieksekusi
5<=10 mengembalikan nilai true
4>6 mengembalikan nilai false

Contoh program Halo dunia yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java adalah sebagai berikut:
// Outputs "Hello, world!" and then exits
public class HelloWorld {
   public static void main(String args[]) {
       System.out.println("Hello, world!");
   }
}
 

Syarat-syarat penamaan variabel adalah :

  1. Harus diawali dengan huruf
  2. Tidak boleh terdapat karakter unik seperti @,#,% dan lain-lain
  3. Tidak boleh mengandung karakter putih (spasi, enter,tab)














Tags:

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Popular Content

Recent Posts

Why so Seriously ?

Copyright © Sakata007 | Designed by Templateism.com